Apa Itu Rubber Fender Type V?
Rubber fender type V adalah komponen pelindung dermaga dari bahan karet berkualitas tinggi yang didesain untuk menyerap energi tumbukan kapal saat proses sandar. Tipe ini dikenal karena kekuatan dan daya tahan tinggi terhadap kondisi lingkungan laut.
Secara desain, Rubber Fender Type V memiliki bentuk menyerupai huruf "V" yang memberikan area kontak luas dan efisiensi penyerapan energi yang lebih baik dibanding fender konvensional. Fender tipe ini umum digunakan di pelabuhan komersial, terminal peti kemas, dan dermaga industri karena kemampuannya meredam benturan keras dari kapal besar sekalipun. Struktur simetrisnya memudahkan pemasangan baik secara vertikal maupun horizontal pada struktur dermaga beton atau baja.
Material utama Rubber Fender Type V biasanya terdiri dari campuran karet alam dan aditif teknis lain untuk meningkatkan ketahanan terhadap abrasi, sinar UV, serta perubahan suhu ekstrem. Hal ini membuatnya cocok digunakan dalam jangka panjang tanpa sering mengalami kerusakan atau deformasi.
Perbandingan dengan Rubber Fender Tipe Lain
Fitur | Fender V | Fender D | Fender Cell |
---|---|---|---|
Desain | Simetris | Bulat setengah lingkaran | Silinder modular |
Pemasangan | Langsung ke struktur | Relatif mudah | Butuh sistem tiang |
Daya Serap | Tinggi | Moderate | Sangat Tinggi |
Biaya | Efisien | Ekonomis | Cukup tinggi |
Spesifikasi Fender V 200 H – 1000 L
Keunggulan Rubber Fender Type V
- Daya serap energi benturan tinggi
- Konstruksi kokoh dan tahan terhadap cuaca laut ekstrem
- Pemasangan mudah dengan anchor bolt dan bracket
- Perawatan minim dan umur pakai panjang
Kami Mahameru Putra Mandiri Perkasa (MPM Perkasa) merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang industri karet konstruksi serta aksesoris pelabuhan. Kami memproduksi segala jenis produk karet yang beragam dengan kualitas material serta harga yang kompetitif.
Produk yang kami tawarkan mulai dari rubber fender, rubber fender v, rubber fender d, rubber fender m, rubber fender cell, rubber fender cone, rubber fender cylinder, rubber fender square, frontal frame fender, bollard dermaga, bitt bollard dermaga, curve bollard dermaga, tee bollard dermaga, hingga anchor bolt galvanis.
MPM Perkasa melayani pengadaan dan pengiriman Rubber Fender Type V 200 H – 1000 L ke seluruh Indonesia. Dapatkan harga terbaik dan konsultasi teknis langsung dari tim kami.
Artikel Terkait
Kami siap kirim ke seluruh Indonesia. Konsultasi dan penawaran terbaik,
klik di sini 👉 Fajar Achmadi
FAQ Teknis Seputar Rubber Fender
1. Apa perbedaan antara rubber fender Type V dan D dari sisi performa?
Rubber fender tipe V memiliki daya serap energi lebih tinggi dibandingkan tipe D karena desainnya simetris dan lebih tebal. Tipe D cocok untuk beban ringan seperti dermaga kecil atau kapal kecil, sementara tipe V lebih unggul untuk dermaga komersial.
2. Apakah semua fender memerlukan anchor bolt untuk pemasangan?
Ya, umumnya semua jenis rubber fender dipasang menggunakan anchor bolt atau chemical anchor. Namun, jenis dan jumlah baut dapat berbeda tergantung tipe fender dan kekuatan struktur dermaga.
3. Apakah fender bisa dipasang di dermaga kayu?
Tidak direkomendasikan. Rubber fender paling ideal dipasang pada struktur beton atau baja dengan kapasitas menahan beban tumbukan. Pemasangan di dermaga kayu memerlukan rekayasa tambahan dan risiko kerusakan lebih tinggi.
4. Berapa umur pakai rubber fender?
Umur pakai rubber fender umumnya 10–20 tahun tergantung kondisi lingkungan, jenis kapal yang bersandar, dan intensitas penggunaan. Dengan perawatan berkala dan pemasangan yang benar, umur bisa lebih panjang.
5. Apakah fender perlu diuji sebelum pemasangan?
Betul. Beberapa proyek mewajibkan pengujian fisik seperti compressive deflection test, energy absorption test, dan pengujian bahan (shore hardness, elongation, dll). MPM Perkasa menyediakan dokumen QC dan sertifikat uji jika dibutuhkan.
6. Apakah fender memerlukan pelat baja atau frontal panel?
Untuk fender tipe Cell, Cone, atau M yang digunakan oleh kapal besar, frontal panel baja sering digunakan untuk mendistribusikan beban dan menambah permukaan kontak. Tipe V dan D umumnya tidak menggunakan panel kecuali dalam proyek khusus.
7. Bagaimana perawatan rubber fender setelah dipasang?
Fender sebaiknya dicek secara berkala untuk memastikan tidak ada robekan, aus, atau baut yang longgar. Bersihkan fender dari endapan lumpur, garam laut, atau karang laut yang bisa mengganggu performa.